Chicco Jerikho, Film Filosofi Kopi Beri Dampak Positif Baginya


Chicco Jerikho bangga film Filosofi Kopi memberi dampak positif kepada profesi Barista di Indonesia bagian timur. Berkat akting Chicco dan Rio Dewanto di film itu, barista kian marak bermunculan di Makassar.

"Kita kemarin sempat ngobrol sama barista di sana. Setelah menonton Filosofi Kopi ternyata ada impact yang bagus. Sekarang profesi barista jauh meningkat, di sana bahkan sudah ada 500 barista," kata Chicco Jerikho, di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (8/2/2017).

Chicco bersyukur aktingnya memberi pengaru baik. Tak dipungkiri, selama ini banyak yang menganggap tugas barista hanya menyeduh kopi, seperti kebanyakan orang. Padahal di balik itu semua, ada proses panjang yang ditempuh untuk menyandang gelar barista.

"Bisa menambah profesi barista jadi kan orang semakin tahu barista itu seperti apa. Selama ini orang kan cuma tahu kalau barista cuma tukang nyeduh kopi, padahal mereka juga belajar bagaimana cara menyeduh kopi yang proper," paparnya.

Chicco juga dampak itu juga berlaku dengan menjamurnya kedai-kedai kopi. Sehingga orang bisa menikmati minuman itu dengan baik dan benar. "Rata-rata orang masih belum ngerti bagaimana cara nikmati kopi. Setelah ada yg namanya barista jadi bisa tahu," pungkas Chicco Jerikho.



bintang.com

Urusan Kopi, Chicco Jerikho Jagokan Toraja


Chicco Jerikho termasuk penikmat kopi. Dari pengalamannya bertemu ragam kopi di Indonesia, Chicco mengaku terkesan dengan rasa kopi Toraja. Menurutnya, rasa kopi Toraja sangat pekat dan membekas di lidah.

"Dari dulu pertama kali coba memang kopi Toraja yang paling berkesan. Selain rasanya bold, dia juga nempel rasanya," ungkap Chicco Jerikho, di Artotel, kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (8/2/2017).

Chicco mengaku bukan ahlinya di bidang kopi. Namun, sedikit banyak dia tahu ragam kopi yang ada. Apalagi Chicco sempat mempelajari meracik kopi sebagai referensi aktingnya di film Filosofi Kopi.

"Waktu itu sempat belajar di ABCD Pasar Santa. Pengenalan kopi, terus bagaimana cara menyeduh kopi dan berapa temperaturnya. Yang pernah saya coba kopi robusta dan Arabika. Sebenarnya masih ada lagi dari Afrika dan satu lagi saya lupa namanya," ungkapnya.

Chicco mengatakan, tak ada aturan baku tentang cara menikmati kopi. Semua kembali kepada selera masing-masing. "Kopi kan punya rasa manis sendiri, tergantung bagaimana kita mengeluarkan rasa itu. Tapi balik lagi ke selera sih," pungkas Chicco Jerikho.



bintang.com




Kafein Punya Banyak Manfaat! Salah Satunya Bisa Mencegah Penuaan Dan Pikun


Kamu suka minum kopi? Kalau diminum dalama porsi yang wajar dan tanpa banyak tambahan, kopi punya banyak manfaat bagi kesehatan dan tubuh kita. Zat kafein yang terdapat dalam kopi ternyata bisa membantu mengenyahkan munculnya demensia,.

Seperti dilansir dari antaranews, hal itu berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Indiana University. Mereka menemukan kalau kafein termasuk salah satu dari 24 senyawa yang bisa mendorong enzim dalam otak dan mencegah kerja otak terganggu. Enzim yang disebut NMNAT2 melindungi otak dari tekanan, melawan protein membangun "plak", sebagai efek penuaan.

Ketidakseimbangan protein juga berhubungan dengan munculnya penyakit Parkinson. Para peneliti mengklaim kalau temuan ini penting karena kafein bisa digunakan dalam pengobatan demensia yang saat ini belum ada obatnya- di masa depan. Saat ini ada sekitar 46 juta orang yang menderita penyakit Alzheimer di dunia, dan sebanyak 22 juta orang di antaranya berada di Asia.

Sedangkan di negara maju seperti Amerika Serikat saat ini terdapat lebih dari 4 juta orang usia lanjut penderita penyakit alzheimer. Angka ini diperkirakan akan meningkat hampir 4 kali pada 2050 mendatang. Hal tersebut berkaitan dengan lebih tingginya harapan hidup pada masyarakat di negara maju, sehingga populasi penduduk lanjut usia juga bertambah.

Demensia alzheimer adalah gangguan penurunan fisik otak yang mempengaruhi emosi, daya ingat dan pengambilan keputusan dan biasa disebut pikun. Seperti disebutkan dalam laman resmi Kementerian Kesehatan, kepikunan seringkali dianggap biasa dialami lansia sehingga alzheimer kerap tidak terdeteksi. Padahal gejalanya bisa dialami sejak usia muda (early on-set demensia).

Deteksi dini bisa membantu penderita dan keluarganya untuk dapat menghadapi pengaruh psiko-sosial dari penyakit ini dengan lebih baik. Selain itu, jangan lupa tetap minum kopi dalam jumlah yang wajar dan proporsional.


bintang.com

Kopi Bercampur Dengan Rasa Red Velvet dan Black Velvet


Saat ini minum kopi telah menjelma menjadi gaya hidup masyarakat urban. Di tengah kesibukan sepanjang hari, banyak orang menyempatkan dirinya mampir ke sebuah kedai atau toko kopi untuk membawa pulang minuman kesukaan jutaan orang ini.

Berbicara tentang kopi, apa rasa kopi favorit Anda? Maxx Coffee baru saja meluncurkan variasi minuman terbarunya, yaitu Red Velvet dan Black Velvet.

Red Velvet terinspirasi dari dessert yang telah populer dan digemari banyak orang. Rasa manis, teksturnya yang creamy dengan campuran cokelat, butter cream, vanilla, dan ditambah whipped cream, serta chocolate chip sangat sesuai dengan Anda yang memiliki kepribadian optimis, berani, aktif, dan penuh energi.

Sedangkan kopi Black Velvet yang terbuat dari cokelat dan campuran susu di dalamnya, ditambah dengan whipped cream, chocolate chip di atasnya membuat minuman ini memiliki rasa cokelat yang lebih terasa, sesuai dengan Anda yang memiliki kepribadian percaya diri, elegan, petualang, kuat, dan misterius.

"Kami sangat yakin Black Velvet bisa menjadi minuman favorit pelanggan Maxx Coffee. Kami juga ingin mengajak para pelanggan untuk lebih Enjoy your Life to the Maxx because you only live once. Sama halnya dengan Maxx Coffee yang selalu memberikan pengalaman tak terlupakan kepada para pelanggannya melalui produk, kehangatan suasana, dan baristanya,” papar Geoffry Samuel, Head of Marketing Maxx Coffee Indonesia.




liputan6.com

Wow! Kopi Indonesia Mulai Merambah Ke Parar Eropa Tenggara


Produk kopi asal Indonesia telah mewangi ke pasar Eropa Barat dan kini merambah pasar Eropa Tenggara. Untuk semakin menggiatkan kopi Indonesia, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Zagreb, Kroasia, bersama Tanamera Coffee mengadakan kegiatan promosi kopi selama tiga hari (8-10 Juni 2016), bertemakan “Indonesian Specialty Coffee: From Crop to Cup”.

Promosi ini diselenggarakan di dua lokasi, yaitu dua hari di KBRI Zagreb dan sehari di salah satu kafe bergengsi yang terletak di pusat ibu kota Kroasia. Selain promosi kopi Indonesia, KBRI juga mengudang Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Budapest, Hungaria, untuk ikut memamerkan sampel produk unggulan Indonesia lainnya, seperti: gula kelapa, mentega, air kelapa kemasan, santan, daging kepiting dan ikan tuna kemasan/kaleng.

Kemasyhuran kopi Indonesia ini menarik perhatian para roasters, pengusaha kafe di Kroasia, hingga importir kopi di Eropa Tenggara. Sekitar 600 orang pengunjung silih berganti berdatangan menyeruput kopi single origins yang dibawakan tim Tanamera Coffee Indonesia dari berbagai daerah di Nusantara.

“Indonesia sangat kaya akan jenis kopi, mulai dari kopi Gayo di Aceh, kopi Solok Sumatera, kopi Toraja, kopi Flores hingga kopi Malabar. Jenis kopi inilah yang kami promosikan di sini,” ungkap Dini Criddle, pemilik Tanamera Coffee Indonesia.

Pelaksana Fungsi Ekonomi KBRI Zagreb, Widjoseno Sastroamidjojo dalam keterangannya kepada Sindonews, Senin (13/6/2016), mengatakan promosi ini bertujuan mendorong masuknya produk ekonomi Indonesia secara langsung ke Kroasia maupun negara kawasan Eropa Tenggara lainnya melalui Kroasia.

Kendati populasinya hanya sekitar 4,2 juta jiwa, namun tingkat konsumsi kopi per kapita Kroasia sangat tinggi. Pasalnya, mereka memiliki budaya minum kopi yang kental, dimana warganya gemar menghabiskan waktu di kafe dan banyaknya bisnis kafe di penjuru negara. 

Data Euromonitor menyebutkan pada tahun 2013 tingkat konsumsi kopi Kroasia mencapai 15,9 ton atau 3,8 kg per kapita (peringkat 14 negara dengan konsumsi kopi terbanyak di dunia) dan hingga tahun 2015, nilai tersebut diyakini terus meningkat. 

Hal sama juga terjadi di negara-negara Eropa Tenggara lainnya, seperti Slovenia, Serbia, dan Bosnia Herzegovina, dimana tercatat dalam 15 negara dengan tingkat konsumsi kopi terbesar di dunia dengan konsumsi kopi per kapita masing-masing sebesar 6,1 kg, 5,4 kg, dan 4,3 kg.

Melihat demand yang tinggi tersebut, ditambah begitu besarnya potensi turisme Kroasia yang mencapai 12 juta orang pada tahun 2015 lalu, maka produk kopi Indonesia diyakini dapat mencapai sukses yang besar di pasar Eropa Tenggara. 

“Dengan kopi yang begitu digemari oleh warga Kroasia merupakan pintu masuk yang tepat untuk memperkenalkan makanan dan minuman Indonesia lainnya,” tandas Widjoseno. 


ekbis.sindonews.com

Dampak Cuaca Buruk Mempengaruhi Harga Kopi Dunia


Harga kopi dunia diperkirakan akan melonjak tinggi dibandingkan tahun sebelumnya. Ini tentu kabar buruk bagi para pecinta kopi.

Pemicu kenaikan harga karena faktor cuaca yang menyebabkan kekeringan di daerah-daerah penghasil kopi besar, seperti Brasil, hujan deras di Vietnam dan juga panen yang menurun di Indonesia.

Semua faktor ini berkontribusi pada penurunan panen biji kopi robusta, yang banyak digunakan dalam kopi instan, espresso, dan sebagai bahan dalam banyak campuran kopi.

"Prospek untuk pemulihan dalam produksi Brasil pada 2017 sangat tipis," kata analis Rabobank Carlos Mera, dikutip dari Financial Times, mengacu pada pasokan robusta yang rendah di negara itu.

Beberapa restoran seperti Dunkin 'Donuts, Folgers dan Coffee Café Bustelo ini.telah mengatakan, harga produk kopi kemasan mereka akan meningkat sekitar enam persen. Sedangkan harga kopi yang disajikan dengan gelas masih akan sama.

Seperti dikutip dari laman Huffington Pos, kenaikan harga kopi Dunkin ‘Donuts hanya terjadi pada produk kopi kemasan mereka, yang juga dijual di toko kelontong, dan juga di beberapa toko obat.

Harga kopi di Starbucks juga telah mengalami peningkatan pada bulan Juli 2016 lalu. Harga naik berturut-turut untuk kopi seduhan espresso dan tea latte. Semua berkisar antara 10 sampai 30 sen. Kenaikan juga kembali terjadi pada bulan November 2016 lalu, untuk produk kopi panas ataupun dingin.


viva.co.id

Saat Diet Lebih Baik Konsumsi Kopi atau Teh?


Sepopuler apapun minuman lain yang pernah Anda dengar, teh dan kopi selalu menduduki peringkat teratas. Namun, bagaimana jika dihubungkan dengan diet? Mana di antara keduanya yang lebih baik untuk diet Anda?

Dilansir dari mydomaine.com, Senin (13/3/2017), Cynthia Sass, seorang ahli gizi dan diet dari New York Times menyatakan bahwa pertanyaan tersebut merupakan pertanyaan yang sangat baik, karena belum pernah ada penelitian yang membandingkan dua minuman tersebut.

Teh merupakan satu minuman yang kaya akan kandungan antioksidan. Seperti yang Anda ketahui, antioksidan dapat membantu mengatasi peradangan, bisa menjadi anti penuaan, meningkatkan kesehatan otak, dan menurunkan risiko stroke, serta penyakit jantung. Selain itu, teh hijau juga terbukti dapat meningkatkan metabolisme Anda jika dikonsumsi secara rutin.

Sedangkan kopi terbukti memiliki beberapa manfaat, seperti mengandung antioksidan, membantu pencernaan, dan dapat membersihkan hati yang dapat mencegah penyakit kanker hati. Hal yang mungkin salah adalah cara penyajian kopi dengan air panas yang dapat menyebabkan Anda dehidrasi.

Jika Anda mengonsumsi kopi secara berlebihan, maka sistem tubuh akan bekerja lebih keras, membuat Anda lebih mudah gelisah, cemas, dan terlalu bersemangat. Selain itu, kopi adalah minuman tidak mudah dicerna di dalam perut, sehingga jika Anda mengonsumsinya secara rutin, berilah waktu yang cukup.

Jika dihubungkan dengan diet, apa yang bisa ditambahkan ke dalam kopi juga tidak lebih sehat dari teh. Anda bisa mencampurkan madu dan lemon ke dalam teh. Sedangkan gula, sirup, susu, dan whipped cream yang biasa dicampurkan ke dalam kopi mengandung terlalu banyak kalori, terutama jika dikonsumsi terus menerus.



liputan6.com

Candi Pawon Yogyakarta


Berbeda dengan candi-candi lain yang tertutup rapat, Candi Pawon memiliki lubang angin pada biliknya. Candi Pawon menjadi titik tengah yang menghubungan Candi Mendut dan Candi Borobudur.

Tiket :
Rp. 1.800
Rp. 3.300 (WNA)

Buka setiap hari :
Pk 06:00 - 17:00 WIB

Candi Pawon merupakan candi yang terletak tepat di sumbu garis yang menghubungkan Candi Mendut dan Candi Borobudur. Candi yang berbentuk persegi empat dengan atap bertingkat dan sebuah bilik di dalamnya ini berukuran jauh lebih kecil dibandingkan dengan Candi Mendut. Letak Candi Pawon cukup tersembunyi, dikelilingi rumah penduduk. Tersusun dari batuan vulkanik dengan perpaduan gaya bangunan Hindu Jawa kuno dan India, serta kemiripan corak ragam hias dengan Candi Mendut dan Candi Borobudur, para ahli sepakat bahwa ketiga candi ini dibangun pada abad yang sama. Hal ini dipertegas dengan Prasasti Kayumwungan atau Prasasti Karangtengah yang bertanggal 26 Mei 824 Masehi.

Saat YogYES tiba di Candi Pawon suasana terlihat begitu tenang. Tembang Jawa mengalun pelan entah berasal dari rumah warga atau kios penjual suvenir. Hiasan kala makara terpampang di atas pintu masuk candi. Atap candi yang berbentuk limas dihiasi dengan stupa-stupa berukuran kecil. Sebagai penggambaran dari Gunung Meru, di dinding Candi Pawon terdapat relief mahluk kayangan seperti kinara-kinari (burung berkepala manusia), relief pundi-pundi, relief pohon kalpataru atau pohon hayati, dan relief bodhisattva. Semua relief tersebut terpahat pada dinding luar candi. Sedangkan di dalam candi, tidak ada satupun relief atau arca yang ditemui, yang ada hanyalah bilik kosong.

Menyoal nama candi, kata pawon sendiri memiliki beragam makna dan penafsiran. Dalam Bahasa Jawa kata pawon berarti dapur atau tempat yang biasa digunakan untuk memasak. J.G. de Casparis mengatakan bahwa kata pawon berasal dari kata perawuan atau perabuan. Sedangkan penduduk sekitar mengungkapkan bahwa kata pawon berasal dari pawuan yang berarti tempat pembuangan atau pembakaran sampah. Semua kata tersebut merujuk pada satu hal yakni adanya api atau proses pembakaran di Candi Pawon. Entah hipotesis mana yang benar, namun di dalam bilik candi terdapat 6 lubang angin yang bisa berfungsi sebagai tempat keluarnya asap hasil pembakaran. Lubang angin ini tentu saja menjadi pembeda arsitektur Candi Pawon dengan candi-candi lain yang biliknya tertutup rapat. Selain dinamakan Candi Pawon, penduduk lokal juga menyebutnya dengan nama Candi Brajanalan yang berasal dari kata vajra (halilintar) dan anala (api).

Sesaat sebelum meninggalkan Candi Pawon, benak YogYES diliputi oleh berbagai pertanyaan. Mungkinkah pada suatu masa Candi Pawon digunakan sebagai tempat kremasi seorang raja? Digunakan sebagai tempat pembakaran peralatan sisa-sisa ritual keagamaan? Atau digunakan sebagai tempat peristirahatan para peziarah sebelum mencapai Borobudur? Semua pemikiran itu memenuhi benak YogYES dan menjadikan perjalanan ini lebih bermakna, tidak hanya bersenang-senang semata.




yogyes.com

Tempat Ini Disulap Menjadi Cafe Yang Unik


Bengkulu punya tongkrongan unik. Bekas gudang peluru atau Arsenal yang berhadapan langsung dengan Benteng Marlborough disulap menjadi tempat nongkrong yang asyik. Namanya Bombaru, nuansa kuno atau vintage berpadu dengan artistik antik tanpa banyak mengubah bentuk asli, dipastikan akan membawa pengunjung kepada suasana bergaya Eropa masa lampau.

Wajar saja, sebab Arsenal ini adalah milik Kerajaan Inggris saat menduduki Bengkulu bersamaan dengan dibangunnya Benteng Marlborough tahun 1719 hingga 1741. Arsenal ini sendiri sudah ada sejak tahun 1740 yang saat itu terdiri dari tiga ruang penyimpanan besar dan satu ruang kantor administrasi.

Pemilik Bombaru Bar and Resto, Merry Irawan mengaku Arsenal ini sempat terbengkalai tidak terurus selama lebih dari 25 tahun. Awal membuka lokasi ini, banyak ditemui ular, biawak dan beberapa kalajengking. Kondisi dalam gudang juga sudah dipenuhi semak belukar dan pohon besar.
"Butuh waktu lebih dari tiga bulan untuk membersihkan saja, perlahan setelah bersih kami menata tanpa mengubah bentuk aslinya," ucap Merry di Bengkulu, Jumat, 10 Maret 2017.

Konsep resto ini sendiri menyajikan makanan dan minuman untuk semua kalangan dengan harga yang sangat murah untuk tempat nongkrong sekelas bar dan resto. Selain lokasi nongkrong indoor, tempat ini juga menyediakan spot outdoor dengan beberapa sisi yang sering dijadikan objek swafoto atau selfie bagi kalangan anak muda.


Salah satu ruangan dirancang memanjang dengan sajian kopi khas Bengkulu dengan racikan barista Moeljadi dari Malaysia yang juga bertindak sebagai Head Chief. Untuk bahan utama kopi sengaja menggunakan kopi asli dari Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, jenis robusta maupun arabica

Ruang lain di sisi sebelah barat, terdapat bar yang menyajikan pertunjukan live musik setiap malam dengan mengusung berbagai tema. Namun yang paling sering disajikan bar ini adalah jenis musik semua kalangan beraliran jazz, blues bahkan reggae dan country.

Menurut Merry, beberapa musisi kelas atas pernah mencicipi panggung Bombaru di antaranya Piyu Padi, Yovie and Nuno, Shaggy Dog, Steven Jams dan EdanE. Pengunjung dari mancanegara juga hampir setiap malam menghabiskan waktu di sini, di antaranya turis asal Inggris, Australia, Amerika, Prancis, Belgia dan Jepang.

"Mereka datang biasanya di atas pukul 21.00 WIB, kami sengaja membangun suasana keakraban dan di sini nonalkohol," lanjut Merry Irawan.


Untuk harga sendiri di tongkrongan minum kopi tersebut, sangat variatif bahkan murah. Head Chief Moeljadi mengatakan, untuk pengunjung outdoor, mereka menyajikan pilihan paket beef atau chicken burger maupun hotdog ditambah soft drink hanya dengan Rp 15 ribu. Untuk makanan khusus seperti seafood atau barbeque steamboat juga masih dalam taraf terjangkau oleh dompet anak muda.

"Yang membedakan kami adalah pilihan kopi yang di-roosting dan digiling saat dipesan, bisa kopi orisinal, campuran maupun kopi tubruk kami siap menyajikan," kata Moeljadi.




liputan6.com

Berita : Pedagang Kopi Raup Keuntungan di Tengah Kebakaran Pasar Senen


Sejak pukul 04.15 WIB, Pasar Senen dilalap si jago merah. Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, Subejo, mengatakan hingga saat ini titik api di Blok 3 belum juga padam.

Pantauan Liputan6.com di sisi barat, seberang Plaza Atrium Senen, para pedagang Pasar Senen tampak berhamburan mengamankan barang dagangannya. Namun, di tengah kekacauan, musibah ini justru membawa keuntungan bagi pedagang kopi keliling.

"Alhamdulillah, Mas. Malah ini pedagang lagi istirahat habis ngamanin dagangannya pada beli kopi saya," kata Dadat sambil membuatkan pesanan di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis (19/1/2017).

Dadat mengaku tak takut dengan kobaran api di Pasar Senen. "Sudah dari pagi, jam 7-an kali ya. Takut sih enggak, saya muterin yang ramai ke kerumunan aja. Ini kayak di depan pedagang dan pemadam jadi pada beli," ujar Dadat.

Puluhan petugas pemadam kebakaran hingga kini masih berupaya melakukan upaya pemadaman api yang membakar ratuasan kios aksesori di Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Dugaan sementara, munculnya api berasal dari hubungan arus pendek listrik.

Menurut Kepala Dinas Pemadam Kebakaran DKI, Subejo, api begitu cepat menjalar. Semula terjadi di lantai dasar lalu kini telah merambat hingga ke lantai 3 Pasar Senen.


liputan6.com

Menurut Penelitian, Meminum Kopi Dipagi Hari Dapat Mencegah Penuaan


Jika Anda memiliki hobi minum kopi, mungkin kebiasaan minum kopi di pagi hari justru sangat baik untuk mencegah penuaan yang terjadi pada diri Anda. Telah banyak perdebatan tentang baik-buruknya mengkonsumsi kopi untuk kesehatan, namun dalam sebuah studi terbaru yang diterbitkan di Time dan dalam sebuah jurnal Nature Medicine menemukan sesuatu yang menggembirakan.

Dilansir dari mydomaine.com, Rabu (25/1/2017), ternyata secangkir kopi di pagi hari justru dapat mencegah penuaan yang terjadi pada tubuh. Sebuah penelitian yang dipimpin oleh David Furman, profesor di Institute for Immunity, Transplantation and Infection, Stanford University mengatakan bahwa peminum kopi memiliki satu kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain, terutama pada masalah penuaan.

David dan timnya menganalisis sampel darah dari 100 individu, muda maupun tua, dan menemukan bahwa orang yang lebih tua cenderung memiliki masalah penuaan kronis, seperti diabetes, jantung, dan hipertensi. Sedangkan orang tua yang menunjukkan tingkat lebih rendah pada berbagai penyakit di atas terbukti memiliki rutinitas minum kopi.

"Orang yang lebih banyak minum kafein adalah orang yang semakin terlindungi terhadap penyakit kronis," papar David.

Jadi, sekarang Anda bisa menikmati setidaknya secangkir kopi dalam sehari untuk mencegah penyakit penuaan. Kabar baik, bukan?


liputan6.com

Aroma Kopi Ternyata Ada Manfaatnya


Manfaat aroma kopi? Hmm, ternyata, selain sebagai minuman, juga dapat digunakan untuk menyamarkan aroma, atau mengilangkan aroma tak sedap.

Pada tahap evakuasi korban kecelakaan pesawat Air Asia QZ8501 di perairan Selat Karimata mendapat perlakuan khusus, kopi digunakan untuk menghilangkan bau jenazah. Di KRI Banda Aceh, delapan papan ditata berjajar di anjungan helikopter. Bubuk kopi ditaburkan tebal-tebal di atasnya.

“Kopi minimal bisa menyamarkan bau,” kata Wakil Komandan KRI Banda Aceh Priyo, Sabtu, 3 Januari 2015, seperti diberitakan Tempo.

Dalam beberapa kasus, kopi juga digunakan untuk menyamarkan aroma durian. Ini biasanya dilakukan ketika melakukan perjalanan dalam pesawat. Aroma durian yang tajam bisa dihilangkan dengan menaburkan bubuk kopi di atas bungkusan buah durian. Setelah itu ditutup rapat dalam wadah kedap udara.

Penjual durian di Medan melakukan cara ini mengingat durian sudah menjadi oleh-oleh khas Medan. Cara ini memang terbukti ampuh. Aroma bubuk kopi menyerap tajamnya aroma durian.

Bubuk kopi juga berfungsi “menyegarkan” isi lemari dapur yang biasanya digunakan untuk menyimpan ikan maupun sayuran yang sudah dimasak. Terkadang, lama penyimpan membuat isi lemari tidak segar. Masalah ini bisa diatasi dengan menaruh bubuk kopi dalam satu wadah kecil. Taruh di dalam lemari. Aroma kopi akan menghilangkan aroma tak sedap. Dalam waktu tertentu, aroma kopi akan ikuti hilang dan perlu diganti.

Selain untuk menghilangkan aroma tak sedap, kopi juga berfungsi sebagai pengharum ruangan. Belakangan, sudah ada kafe maupun restoran yang menempatkan bubuk kopi dalam wadah tertentu di sudut-sudut ruangan. Aroma kopi menyeruak di seisi ruangan dan ternyata aroma kopi dapat membuat suasana menjadi lebih nyaman.


viva.co.id

Kopi Indonesia Di Mata Indonesia


Jika ditanya pendapat saya secara umum mengenai kopi Indonesia, maka inilah jawaban saya: Kopi Indonesia ialah salah satu kopi terbaik di dunia. Pasar ekspornya hingga Amerika, Eropa dan belakangan semakin banyak ke Jepang, Taiwan dan Korea.

Kopi Indonesia dikenal memiliki karakteristik yang khas, berasa spicy (rempah-rempah), aroma yang kuat dan tingkat keasaman tidak terlalu tinggi sehingga sangat sesuai untuk semua segmen konsumen.

Beberapa biji kopi Indonesia yang cukup terkenal di pasar dunia antara lain, kopi Sumatra. Kopi Sumatra terkenal dengan arabika dan robusta dari Takengon atau lebih akrab disebut kopi Gayo; kopi Mandheling dari kawasan perkebunan di Tapanuli Selatan (berasal dari kata Mandailing, salah satu etnis di Sumatra Utara); kopi arabika dan robusta dari Dairi, Sidikalang; kopi arabika dari Lintong Ni Huta (Tapanuli Utara); juga kopi robusta dari Lampung.

Selain dari Sumatra, kopi Indonesia terbaik juga berasal dari Sulawesi Selatan, kerap disebut kopi Kalosi dari Enrekang maupun kopi Toraja. Juga terdapat dari Bali, yakni Kopi Kintamani, kopi Wamena (Papua) dan dari Jawa, seperti dari Jember. Dan masih banyak lagi…

Biji kopi Indonesia lebih berkualitas karena mayoritas tumbuh di kawasan perkebunan lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Padahal, menurut sejumlah penelitian mengenai tanaman kopi, di atas 700 mdpl saja sudah memenuhi syarat untuk penanaman kopi.

Apalagi iklim Indonesia yang tropis menjadi keuntungan lain. Sebab, biji kopi terbaik berasal dari iklim yang lembab, tidak terlalu kering namun tidak juga disertai curah hujan yang terlalu tinggi karena dapat mengganggu proses pembuahan.

Namun, perlu diketahui, dalam beberapa tahun pasar kopi Indonesia masih sering tergantung permintaan pasar dari luar negeri. Ketika krisis ekonomi melanda Amerika, permintaan kopi ke Indonesia pun menurun.

Sebab, kelas kopi Indonesia terbilang premium. Untuk secangkir kopi, orang Amerika sedikitnya mengeluarkan 2 – 4 USD. Pasar domestik sebenarnya sangat potensial dikembangkan agar kopi Indonesia tidak selalu tergantung pasar luar.

Menghidupkan industri dari menengah ke bawah dan atas di bidang kopi akan sangat mendongkrak pertumbuhan ekonomi kita dari komoditas ini. Antara lain kafe maupu kopitiam untuk konsumsi penikmat kopi lokal.

Juga, industri pengolahan kopi dalam kemasan. Hanya saja memang, dibutuhkan kampanye yang lebih pro aktif agar terbentuk pasar domestik yang kuat. Misalnya, menggelar event di bidang kopi. Kontes barista yang akan menjadi motivasi bagi gerai-gerai kopi untuk meracik kopi terbaik. Jika itu semua bisa dihidupkan, suatu saat Indonesia akan sejahtera dari komoditas ini. tidak hanya petani, tapi juga pelaku industri di hilir.

Istilahnya, akan terciptalah “one product one village”. Kopi Indonesia untuk pasar Indonesia saja terpenuhi—jumlah penduduk 230-an juta, bisa dibayangkan potensi pasar yang sedang terbuka. Jika pun pasar luar meminta, kita tidak lagi selalu bergantung dari mereka. Karena kita sudah punya pasar kopi dalam negeri.

viva.co.id

Kuliner Baru! Nasi Sangit Sambal Kopi


Aroma Menggoda Nasi Sangit Sambal Kopi, Ada Yang Minat Untuk Mencoba? Sebenarnya ada yang aneh dari menu yang tidak biasa di daerah Bukit Surocolo Bantul, tepatnya di Dusun Ngreco RT 1, Desa Seloharjo, Kecamatan Pundong, Bantul. Sego sangit sambal kopi, demikian menu andalan yang dijual di Warung Ereng-Ereng milik Jemmy Kanas. Suasana perbukitan yang semilir dan indah berubah hangat ketika sambal kopi mampir di lidah. Sesuai namanya, sego sangit mirip dengan nasi bakar.

Cara pengemasannya dengan digulung menggunakan daun pisang. Dan kalau sebelum dibakar, nasi ini dicampur dengan daun kemangi dan teri nasi untuk menghasilkan aroma yang menggoda. Lauknya pun berupa ayam bakar, bisa ayam kampung ataupun ayam bakar dalam negeri. Keduanya telah dibedakan dari harga jual per porsi, yakni sekitar Rp 35.000 untuk seporsi sego sangit sambal kopi dengan ayam kampung dan Rp 25.000 untuk ayam dalam negeri. 

Cara memasak ayammya sangat membutuhkan waktu semalaman selama diungkep. Hal ini bertujuan agar bumbu meresap dan daging ayamnya pun berubah jadi empuk. Baru lah setelah itu dibakar. Sayur pendamping dari menu ini adalah gulai kembang pisang dan jarum tiram. Bahan bakunya sangat mudah diperoleh di sekitar desa, mengingat kawasan tersebut banyak sekali budidaya jamur dan berlimpah tanaman pisang.

Sebagai pendamping, Jemmy menyediakan sambal kopi.Menurut dia, menu itu terinspirasi dari sang ibu yang yang berasal dari Kebumen. "Kalau tidak ada terasi, ibu selalu bikin sambal menggunakan bahan seadanya, dan adanya kopi ya pakai kopi,".

http://log.viva.co.id

Hilangkan Lemak Dengan Minum Kopi? Campurkan 3 Bahan Ini


Kopi menjadi salah satu minuman 'wajib' di pagi hari, bagi sebagian besar orang. Ya, minum kopi dipercaya bisa meningkatkan mood, mengusir kantuk, dan membuat semangat kita bertambah.

Banyak ragam dan jenis kopi yang bisa kita pilih, mulai dari ang aromanya kuat hingga tidak. Namun apapun jenisnya, kopi telah menjadi teman setia di pagi hari.

Tapi tahukah Anda, jika kopi bisa lebih bermanfaat bagi tubuh? bahkan selain menambah energi di pagi hari, bisa juga sebagai minuman penurun berat badan dengan cara menghilangkan lemak di perut. Dan Anda hanya cukup menambahkan tiga bahan saja

Dikutip dari naturalcuresmagazine.net, ketiga bahan ini adalah minyak kelapa, kayu manis dan madu. Tapi mengapa kombinasi ini begitu kuat?

Pertama-tama, kayu manis memberikan sejumlah besar manfaat kesehatan dan efek anti-inflamasi, juga sebagai antioksidan yang akan melawan radikal bebas. Kayu manis juga telah dikenal untuk mengurangi kadar gula darah, dan meningkatkan tingkat kerja metabolisme. Mendukung pemecahan gula dan menciptakan lebih banyak energi.

Kedua adalah minyak kelapa murni (VCO) yang juga dikenal banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan. VCO mengandung asam lemak rantai menengah, yang membuat tubuh berubah lemak menjadi energi. Sehingga membantu tubuh membakar lemak lebih efisien.

Madu merupakan gula alami yang menciptakan energi bagi tubuh. Madu berlimpah mineral penting seperti zat besi, natrium, seng, kalsium, fosfor dan kalium. Dan juga mengandung folat, niacin, vitamin C, vitamin B6 dan riboflavin. Secara efisien mengatur kolesterol darah dan mengurangi stres.

Bagaimana mempersiapkan kopi 'super' ini? Siapkan tiga perempat cangkir minyak kelapa, setengah cangkir madu, dan satu sendok teh kayu manis.

Campurkan semua bahan hingga menjadi pasta, simpan dalam botol kaca di lemari es. Tambahkan 1 atau 2 sendok teh campuran ini ke dalam secangkir kopi yang baru diseduh, aduk dengan baik dan nikmati hari dengan penuh energi.




Kopi Aren, Kopi Nikmat Asal Aceh


AEFARLAVA-Kopi Gayo? untuk penggila kopi generasi sekarang siapa yang tak kenal dengan nama kopi yang digadang-gadang sebagai salah satu kopi terbaik yang ada di dunia, dan bahkan pada tahun 2010 silam, kopi khas dari dataran tinggi ini telah dipatenkan dengan sertifikat indikasi geografis, itu artinya kekhasaan dari kopi ini sudah diakui oleh dunia Internasional, dan hanya ada di dataran Tinggi Gayo,  yang mau saya tanyakan sekarang apakah anda mengenal yang namanya kopi aren? apa itu kopi aren? dan dari mana asalnya? dan apa hubungannya dengan kopi Gayo? kalau belum tau dan penasaran berikut penjelasannya!!!


Kopi Aren merupakan salah satu minuman khas dari Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, minuman ini dibuat dengan memadukan air seduhan biji kopi ditambah dengan air nira atau bisa juga dengan gula jawa (Gula aren). jadi disitulah letak keunikan dari kopi ini! Kopi tanpa menggunakan gula pasir buatan pabrik sebagai pemanisnya, pemanis dari kopi ini berasal dari air ijuk atau air enau yang baru saja diambil dari pohonnya, anda jangan kawatir dengan kehalalan air nira tersebut karena biasanya yang berjualan kopi aren memiliki kebun arennya sendiri-sendiri dan dekat dari kedei tempat dijualnya kopi tersebut, air aren hanya dapat bertahan selama 3 (tiga) hari selepas itu akan terjadi fermentasi cikal bakal menjadi tuak. Jika masih ragu anda bisa melihat secara langsung proses pembuatannya dikarenakan tempat dibuatnya kopi aren dengan duduk pengunjung tidak begitu jauh.

Kopi aren  sangat lah aman dan nyaman dilambung dan tidak menimbulkan efek berdebar-debar pada dada, sangat cocok bagi orang-orang yang mengidap diabetes atau yang takut terkena penyakit nomor 3 membunuh orang Indonesia, kenapa bisa? dikarenakan pemanisnya berasal dari pohon aren bukan dari gula pasir buatan pabrik.


Pembuatan kopi ini sangatlah mudah, biasanya kopi yang digunakan dalam kopi aren adalah kopi Gayo, jadi secara ringkas saya jelaskan biji kopi yang sudah diseduh dituangkan ke dalam gelas besar dengan takaran air ½ dari gelas, setelah itu barulah air aren yang baru saja diambil dari pohonnya dituangkan kedalam gelas yang sudah berisi kopi gayo setengahnya lagi, jadi anda  sudah terbayang bukan bagaimana nikmatnya kopi gayo ditambah segarnya air aren yang baru saja diambil dari pohonnya!!!

Air aren sendiri sudah tak asing lagi bagi kehidupan masyarakat di tanah Alas (Kabupaten Aceh Tenggara), dulu sebelum adanya gula pasir buatan pabrik, air aren adalah primadona bagi ibu-ibu dalam menyeduh kopi atau teh bagi keluarga ataupun tamu yang hadir.

Masyarakat Tanah Alas mempercayai bahwa pohon aren merupakan penjelmaan dari seorang putri cantik yang menolak pinangan salah seorang raja di tanah Alas, hal ini senada dengan yang dikatakan oleh  Budi Indra yang saya kutip dari Kompasiana

Zaman dulu ada seorang raja yang ingin meminang seorang perempuan cantik di sebuah kute (kampung). Perempuan itu bernama Putri. Sementara itu, si Putri sudah punya tambatan hati. Namun, orangtua Putri tidak kuasa menolak permintaan raja, karena keluarga mereka terlilit utang pada raja tersebut. Akhirnya, si Putri minta tubuhnya dicincang kecil-kecil, lalu bahagian tubuhnya diserahkan kepada raja. Setelah dicincang, ternyata tubuh Putri berubah menjadi sesuatu yang sangat berguna. Ada bahagian yang menjadi air, ada yang menjadi lidi, ada yang menjadi buah dan sebagainya....

Unik bukan legendanya, apakah anda sudah merasa penasaran? Pasti anda bertanya-tanya dimana bisa mendapatkan kopi aren tersebut? Tenang, jika anda sedang berada di Kutacane anda bisa langsung menujua ke Bukit Cinta, bukit ini berada di Perbukitan Bukit Barisan yang termasuk ke dalam Kecamatan Darul Hasanah sekitar 3 Km dari pusat kota Kutacane. Jika anda berada di kutacane maka arah yang hendak anda tuju adalah jalan menuju ke arah Blangkejeren, Jika mau menempuh ke tempat tersebut saya sarankan untuk membawa kendaraan pribadi karena tidak adanya angkutan umum yang menuju kesana. Sesampainya disanadisepanjang jalan bukit cinta, anda akan melihat berjejer pondok-pondok kecil yang menyuguhkan kopi dan teh Aren

Kenapa bisa bukit tersebut disebut Bukit cinta? apa karena banyak orang yang sedang memadu kasih dibukit tersebut? bukan tentunya, hal ini disebabkan karena dari atas Bukit ini anda akan di sajikan panorama alam yang romantis dan anda akan bisa melihat Kota Kutacane secara menyeluruh dari segala sudut, sungai Alas dan Juga Gunung Leuser paru-parunya dunia. jika kamu bukan pecinta kopi di situ juga tersedia teh aren. di dekat bukit cinta anda juga bisa menjumpai makam Raja Dewa (penyebar Syiar Islam pertama di Tanoh Alas) dan juga anda bisa menjumpai sungai yang bernama Lawe Sikap air ini dapat anda minum secara langsung di karenakan di sekitar sungai ini ada batu kapurnya dan mata air sungai ini panas dan berasal dari celah-celah dari batu kapur.

Jadi, tak lengkap rasanya jika anda berwisata  ke Kutacane dan pulang tanpa menimati kopi dan teh aren serta segarnya air aren itu sendiri sebagai kenang-kenangan bahwa anda telah mampir di Kutacane Negeri Guru Leman. harga kopi aren sendiri berkisaran Rp.4.000,00 atau Rp.6000,00 saja, bagaimana tertarik?

http://log.viva.co.id